Obat batuk untuk anak - Biasanya penyakit batuk yang terjadi disertai dengan beberapa gejala seperti pilek dan demam. Walaupun banyak banget loh obat batuk yang beredar di kalangan masyarakat. Jadi sebagai orang tua harus lebih pintar dan lebih bisa memilih-milih obat yang cocok dan juga tepat untuk anak-anak.
Terkadang batuk juga bisa membuat anak menjadi susah tidur, susah makan, kondisi tubuh melemah, dan juga nafsu makanya akan berkurang. Bahkan ada juga anak-anak yang mengalami batuk sampai menangis. Hal itu karena batuk tersebut memiliki dahak atau kering. Sehingga dahak pada batuk tersebut akan sulit dikeluarkan.
Obat batuk untuk anak yang dijual di apotik biasanya cukup aman jika diminum dengan dosis yang tepat atau sesuai petunjuk dokter. Ada dua kategori obat batuk yang tersedia di apotik untuk anak-anak:
1. Supresan yang berfungsi untuk mengurangi batuk-batuk
2. Ekspestoran yang berfungsi membantu untuk mengeluarkan dahak tetapi pada awal minum obat ini akan meningkatkan batuk-batuk
Untuk takaran chloral hydrat sebagai obat batuk anak. Dengan menggunakan beberapa campuran obat batuk chloral yang standar ini (chloral elixir BPC). Berikanlah hingga 4 takar sehari, jangan lebih dari 4 takaran. Jika anak-anak berumur 1 tahun, berikanlah 1 sendok teh atau setara dengan 2,5ml. Jika anak-anak berumur 2 tahun, berikanlah 1 ½ sendok teh. Jika anak-anak berumur 3 tahun, berikanlah 2 sendok teh atau setara dengan 5ml.
Obat batuk untuk anak ini berfungsi untuk menekan batuk, namun bisa menghambat pengeluaran dahak. Oleh karena itu janganlah memberi obat yang terlalu keras karena lendir akan tertimbun pada saluran pernafasan dan bisa menjadi kental sehingga dapat menimbulkan sesak nafas.
Pada umumnya obat batuk untuk anak balita mengandung alkohol dan gula, karena bahan-bahan ini bisa menaikkan gula darah. Ada beberapa kandungan dalam obat batuk seperti pseudoephedrine, phenylephedrine atau ephedrine juga dapat memicu kenaikan gula darah.
1. Anak-anak yang berumur 1 hingga 6 tahun minum obat tersebut dengan takaran 1 sendok teh.minum 3X sehari, yatu pagi, siang dan malam hari.
2. Obat batuk tersebut haruslah dikocok terlebih dahulu sebelum diminum, agar larutan dalam botol sirup tersebut bisa tercampur rata.
3. Obat batuk tersebut diminum setelah makan karena kondisi perut tidak boleh dalam keadaan kosong.
1. Hangatkan tubuh anak
Hangatkan tubuh anak dengan menggunakan minyak telon atau kayu putih. Hal ini akan membantu mereka menjadi lebih nyaman dan lega dalam bernafas. Berikanlah mereka bantal yang lumayan tinggi ketika tidur. Hal ini akan mengurangi terjadinya lendir yang berkupul di hidung dan anda juga dapat meneteskan larutan saline atau garam steril yang dapat anda dapatkan di apotik terdekat.
2. Cairan yang cukup
Berikanlah anak cairan yang cukup dengan cara minum air putih yang banyak atau ASI jika masih minum ASI. Dengan memberikan cairan yang cukup, hal ini akan sangat membantu menunjang proses penyembuhan batuk pilek menjadi lebih cepat.
3. Asupan makanan yang cukup
Berikanlah makanan yang mengandung 4 sehat 5 sempurna agar kondisi tubuh akan kembali fit dan tidak lemah. Dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi juga bisa membantu proses pengobatan batuk.
Batuk pada anak yang disertai dengan pilek atau di sertai gejala-gejala lainnya seperti demam. Meskipun tersedia beraneka ragam jenis obat di pasaran untuk menyembuhkan batuk anak, kita sebagai orang tua haruslahlebih selektif memilih obat yang tepat untuk anak.
Cara yang paling gampang untuk memilih obat yang aman dan tepat untuk anak-anak adalah dengan mengetahui jenis batuk yang dialami anak. Jenis batuk tersebut berdahak atau tidak berdahak. kemudian pergilah ke apotik terdekat atau periksa ke dokter dan tanyakan jenis obat yang paling cocok dan aman dengan penyakit yang dialami oleh anak.
Memilih obat batuk anak yang bagus haruslah teliti dan juga tepat. Seperti yang kita ketahui bahwa obat batuk anak yang dijual bebas baik di apotik ataupun di pasaran terbagi menjadi dua golongan. Golongan pertama yakni obat batuk yang berifat ekpektoran dan golongan yang ekdua yakni Supresan.
Dua jenis obat batuk ini bisa juga di konsumsi untuk anak-anak. Sebelum membelinobat untuk anak, sebaiknya ketahui terlebih dahulu gejala-gejalanya agar tudak salah membeli obat sebelum memberikanya kepada anak.
Perlu diwaspadai bahwa sebenarnya jenis obat batuk yang sudah ada di pasaran tidak terlalu disarankan untuk digunakan oleh anak balita yang baru berusia 1 tahum, 2 tahun, 3 tahun. Obat batuk anak di bawah 4 tahun secara tradisional lebih disarankan, daripada menggunakan obat-obatan kimia yang beredar di pasaran . Obat yang beredar di pasaran biasanya diperuntukkan bagi anak usia yang sudah di atas 4 tahun.
Namun tidak ada salahnya juga jika anda sebagai orang tua mau memberikan obat di pasaran untuk anak yang umurnya masih di bawah 4 tahun. Cobalah perhatikan beberapa tips berikut ini agar anda bisa lebih hati-hati dalam memilih obat batuk anak.
Terkadang batuk juga bisa membuat anak menjadi susah tidur, susah makan, kondisi tubuh melemah, dan juga nafsu makanya akan berkurang. Bahkan ada juga anak-anak yang mengalami batuk sampai menangis. Hal itu karena batuk tersebut memiliki dahak atau kering. Sehingga dahak pada batuk tersebut akan sulit dikeluarkan.
Nama Obat Batuk Untuk Anak Di Apotik 1 Tahun, 2 Tahun 3 Tahun Keatas
Obat batuk untuk anak yang dijual di apotik biasanya cukup aman jika diminum dengan dosis yang tepat atau sesuai petunjuk dokter. Ada dua kategori obat batuk yang tersedia di apotik untuk anak-anak:
1. Supresan yang berfungsi untuk mengurangi batuk-batuk
2. Ekspestoran yang berfungsi membantu untuk mengeluarkan dahak tetapi pada awal minum obat ini akan meningkatkan batuk-batuk
Untuk takaran chloral hydrat sebagai obat batuk anak. Dengan menggunakan beberapa campuran obat batuk chloral yang standar ini (chloral elixir BPC). Berikanlah hingga 4 takar sehari, jangan lebih dari 4 takaran. Jika anak-anak berumur 1 tahun, berikanlah 1 sendok teh atau setara dengan 2,5ml. Jika anak-anak berumur 2 tahun, berikanlah 1 ½ sendok teh. Jika anak-anak berumur 3 tahun, berikanlah 2 sendok teh atau setara dengan 5ml.
Obat batuk untuk anak ini berfungsi untuk menekan batuk, namun bisa menghambat pengeluaran dahak. Oleh karena itu janganlah memberi obat yang terlalu keras karena lendir akan tertimbun pada saluran pernafasan dan bisa menjadi kental sehingga dapat menimbulkan sesak nafas.
Pada umumnya obat batuk untuk anak balita mengandung alkohol dan gula, karena bahan-bahan ini bisa menaikkan gula darah. Ada beberapa kandungan dalam obat batuk seperti pseudoephedrine, phenylephedrine atau ephedrine juga dapat memicu kenaikan gula darah.
Penggunaan obat batuk anak di apotik
Dalam penggunaan obat batuk untuk anak kecil harus mengikuti petunjuk dan aturan pemakaian obat batuk sebagai berikut :1. Anak-anak yang berumur 1 hingga 6 tahun minum obat tersebut dengan takaran 1 sendok teh.minum 3X sehari, yatu pagi, siang dan malam hari.
2. Obat batuk tersebut haruslah dikocok terlebih dahulu sebelum diminum, agar larutan dalam botol sirup tersebut bisa tercampur rata.
3. Obat batuk tersebut diminum setelah makan karena kondisi perut tidak boleh dalam keadaan kosong.
Sebaiknya baca juga: Cara Mengatasi Batuk Berdahak Pada Anak Bayi Balita Dan Dewasa Secara Alami
Cara mengobati batuk untuk anak tanpa Obat
Dibawah ini telah ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh para orangtua untuk membantu mengatasi permasalahan batuk pada anak dengan memberikan makanan dan minuman yang sangat baik untuk kesehatan mereka:1. Hangatkan tubuh anak
Hangatkan tubuh anak dengan menggunakan minyak telon atau kayu putih. Hal ini akan membantu mereka menjadi lebih nyaman dan lega dalam bernafas. Berikanlah mereka bantal yang lumayan tinggi ketika tidur. Hal ini akan mengurangi terjadinya lendir yang berkupul di hidung dan anda juga dapat meneteskan larutan saline atau garam steril yang dapat anda dapatkan di apotik terdekat.
2. Cairan yang cukup
Berikanlah anak cairan yang cukup dengan cara minum air putih yang banyak atau ASI jika masih minum ASI. Dengan memberikan cairan yang cukup, hal ini akan sangat membantu menunjang proses penyembuhan batuk pilek menjadi lebih cepat.
3. Asupan makanan yang cukup
Berikanlah makanan yang mengandung 4 sehat 5 sempurna agar kondisi tubuh akan kembali fit dan tidak lemah. Dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi juga bisa membantu proses pengobatan batuk.
Batuk pada anak yang disertai dengan pilek atau di sertai gejala-gejala lainnya seperti demam. Meskipun tersedia beraneka ragam jenis obat di pasaran untuk menyembuhkan batuk anak, kita sebagai orang tua haruslahlebih selektif memilih obat yang tepat untuk anak.
Cara yang paling gampang untuk memilih obat yang aman dan tepat untuk anak-anak adalah dengan mengetahui jenis batuk yang dialami anak. Jenis batuk tersebut berdahak atau tidak berdahak. kemudian pergilah ke apotik terdekat atau periksa ke dokter dan tanyakan jenis obat yang paling cocok dan aman dengan penyakit yang dialami oleh anak.
Memilih obat batuk anak yang bagus haruslah teliti dan juga tepat. Seperti yang kita ketahui bahwa obat batuk anak yang dijual bebas baik di apotik ataupun di pasaran terbagi menjadi dua golongan. Golongan pertama yakni obat batuk yang berifat ekpektoran dan golongan yang ekdua yakni Supresan.
Dua jenis obat batuk ini bisa juga di konsumsi untuk anak-anak. Sebelum membelinobat untuk anak, sebaiknya ketahui terlebih dahulu gejala-gejalanya agar tudak salah membeli obat sebelum memberikanya kepada anak.
Perlu diwaspadai bahwa sebenarnya jenis obat batuk yang sudah ada di pasaran tidak terlalu disarankan untuk digunakan oleh anak balita yang baru berusia 1 tahum, 2 tahun, 3 tahun. Obat batuk anak di bawah 4 tahun secara tradisional lebih disarankan, daripada menggunakan obat-obatan kimia yang beredar di pasaran . Obat yang beredar di pasaran biasanya diperuntukkan bagi anak usia yang sudah di atas 4 tahun.
Namun tidak ada salahnya juga jika anda sebagai orang tua mau memberikan obat di pasaran untuk anak yang umurnya masih di bawah 4 tahun. Cobalah perhatikan beberapa tips berikut ini agar anda bisa lebih hati-hati dalam memilih obat batuk anak.
Tips Obat Batuk Resep dokter Untuk Anak
- Jangan memberikan obat batuk anak usia dua tahun dengan obat yang dikonsumsi bagi anak yang umurnya lebih dari 4 tahun, kecuali atas petunjuk dokter atau saran-saran dokter.
- Sebelum obat itu dikonsumsi oleh anak, sebaiknya bacalah label petunjuk penggunaan obat. Ketahuilah bahwa sebagian besar obat untuk mengatasi masalah batuk dan pilek juga mengandung pereda rasa nyeri di bagian tubuh. Oleh sebab itu alangkah baiknya jika tidak meminta anak untuk mengonsumi obat pereda nyeri lainnya jika di label kemasan petunjuk penggunaan obat sudah tercantum ada zat yang meredakan nyeri juga.
- Jika anda salah satu orang yang memiliki dokter anak pribadi, katakanlah kepada dokter obat bebas apa yang sudah diberikan kepada anak ketika menderita sakit batuk atau pilek agar bisa mendapatkan saran ataupun peringatan dari dokter.
- Kalau bisa jangan pernah membeli dan memberikan obat batuk khusus untuk orang dewasa kepada anak untuk menyembuhkan batuk anak. Karena dosis yang tertera jelas berbeda.
- Jika sudah diberikan saran atau rekomendasi tentang jumlah dosis yang seharusnya diberikan kepada anak dari dokter anak, jangan sampai anda memberikan dosis yang sangat berlebihan atau mengkonsumsi obatnya kepada anak terlalu sering dari yang disarankan oleh dokter. Intinya janganlah melebih dosis yang dudah dianjurkan.
- Ketika memberikan obat batuk anak 1 tahun, 2 tahun 3 tahun keatas sebaiknya gunakanlah alat pengukur yang tepat dan juga sesuai dengan petunjuk serta ketentuan yang diberikan . Seperti contoh, harus menggunakan takaran sendok makan, cup obat, dropper, sendok teh, dan lain sebagainya.